1. The Conjuring
The Conjuring merupakan salah satu film horror terbaru yang diangkat dari kisah nyata yang terjadi pada tahun 1970an. Film ini merupakan film yang menceritakan tentang sepasang suami istri; Ed dan Lorraine Warren yang mempunyai profesi sebagai paranormal terkenal yang untuk menyelesaikan berbagai kasus spiritual yang ada. Sepasang paranormal ini merupakan sepasang suami istri yang mempunyai julukan sebagai The Warrens yang hobby menyelidiki berbagai kasus misteri. Namun, kasus yang mereka hadapi saat ini adalah kasus yang paling mencekam dari semua kasus yang pernah mereka hadapi.
Pada suatu ketika The Warrens ini didatangi oleh sebuah keluarga yang meminta bantuan untuk mengusir sosok lain yang menghantui rumah baru mereka. Rumah tersebut dihuni oleh pasangan Ron Livington dan Lily Taylor yang masih terbilang baru menempati rumah tersebut. Mereka sekeluarga merasakan banyak kejanggalan mengenai rumah tersebut dan ingin melakukan pengusiran hantu agar mereka dapat menempati rumah baru mereka dengan tenang.
Banyak keanehan yang terjadi, mulai lukisan yang jatuh, mimpi buruk, dan juga suara tepuk tangan yang terdengar di basement ketika sang Ibu sedang terkunci di sana dalam keadaan mati lampu. The Warrens pun mendapatkan ancaman dari sang hantu tersebut agar tidak ikut campur. Sang hantu tersebut mengancam akan menghancurkan semua irang yang terlibat dengannya. Dan The Warrens pun mau tidak mau dituntut untuk mengerahkan seluruh kekuatan spiritualnya untuk melawan kekuatan jahat yang telah menguasai rumah dan menerror keluarga tersebut, bahkan pada saat kemanapun mereka pergi. Kasus ini merupakan kasus pertaruhan nyawa dan merupakan kasus terberat dari segala kasus yang pernah mereka alami.
2. The Exorsism of Emily Rose
Cerita horror ini merupakan cerita horror yang diadaptasi dari kisah nyata yang dialami oleh seorang gadis yang bernama Emily Rose yang sebenarnya adalah Annelise Michele. Annelise tadinya hanyalah seorang gadis biasa yang rajin berdoa di gereja. Namun, sejak ia menginjak usia 17 tahun pada tahun 1968, ia mulai mengalami kejang-kejang, dan pada tahun 1969, ia mengalami serangan epilepsi pertamanya. Pada saat itulah ia mengalami semacam halusinasi yang tentang setan ketika ia sedang berdoa. Dan pada tahun 1975, hidupnya menjadi mimpi buruk, ia kemudian ditetapkan mengalami depresi dan sering melukai dirinya sendiri bahkan sering melakukan upaya bunuh diri.
Orang yang mengetahui dirinya mengalami kerasukan adalah seorang perempuan tua yang menemaninya saat ia berziarah. Karena ia sendiri melihat saat Annelise berjalan ia menghindari gambar tertentu dari sosok Yesus. Ia pun diketahui menolak untuk meminum air mata suci dan mulai jarang terlihat di gereja sejak saat itu.
Ia kemudian ditetapkan untuk menjalani ritual eksorsisme oleh seorang uskup, namun pada saat itulah ia mulai sering melukai dirinya sendiri dan menolak untuk makan. Ia menolak untuk makan karena katanya sang iblis yang merasukinya tak akan membiarkannya melakukannya.
Tak sampai disitu, tingkahnya mulai semakin aneh, ia menjilat kencingnya sendiri, memakan lalat dan laba-laba, menggigit kepala burung yang yang mati, merangkak dan menggonggong layaknya anjing, merobek pakaiannya sendiri dan berkali-kali melukai dirinya sendiri. Pada saat itu, tubuh dan wajahnya berangsur-angsur berubah menjadi mengerikan dan tak dapat dikenali lagi.
Akhirnya, setelah menjalani ritual excorcisme selama 1 tahun, Annelise kemudian meninggal dengan senyuman damai di wajahnya pada tahun 1976. Kematiannya diketahui dikarenakan malnutrisi dan dehidrasi yang dikarenakan kelaparan di saat menjalani ritual excorcisme.
Menurut cerita aslinya, ia diketahui mendapatkan dua pilihan dari Perawan Suci Maria untuk meninggal dunia dengan tenang atau memilih untuk tetap hidup dan tetap menderita kerasukan beserta menerima siksaan yang tak ada habisnya dari sang Iblis untuk menceritakan kabar ke seluruh dunia bahwa Iblis memang benar-benar ada dan memiliki kekuatan yang mengerikan.
Dan akhirnya Annelise memilih pilihan yang kedua dan menghentikan ritual excorcisme yang dijalaninya. Setelah memutuskan hal itu, ia kemudian meramalkan kematiannya sendiri.
3.The Amityville Horror
Cerita ini menceritakan tentang sebuah rumah angker yang berlokasi di 112 Ocean Venue, Long Island New York. Rumah ini adalah sebuah rumah kolonial bergaya Belanda yang tadinya dihuni oleh Ronald DeFeo. Cerita ini dimulai setelah keluarga George dan Kathleen yang berpindah rumah menempati The Amityville tersebut pada bulan Desember 1975 silam.
Setelah menempati 28 hari di rumah tersebut, mereka mulai merasakan berbagai kejanggalan dengan rumah tersebut. Tak heran, karena 13 bulan sebelum keluarga Lutz menempatinya, sang pemilik rumah tersebut, Ronald DeFeo yang bermasalah dengan narkotika menembak keenam anggota keluarganya hingga tewas di rumah tersebut.
Seorang kerabat George Lutz yang telah menyelidiki rumah tersebut mendesak Lutz untuk melakukan pemberkatan. Pemberkatan tersebut kemudian dipimpin oleh Bapa Mancuso yang merupakan seorang Pengacara, Psikoterapi, dan juga imam Katolik. Namun, pada saat ia berdoa dan mengibaskan air suci yang pertama, ia mendengar dengan jelas suara, "Keluar !" - Go Out ! Namun ia tidak menceritakan hal tersebut kepada mereka dan menyarankan lewat telepon agar tidak menggunakan ruangan dimana ia mendengar suara tersebut.
Pada awal mulanya mereka tidak merasakan keanehan mengenai rumah tersebut, namun secara perlahan mereka menyadari bahwa rumah yang mereka tinggali adalah rumah yang berbeda. Mulai dari George yang terbangun setiap 03:15 pagi, serangan segerombolan lalat, George yang terbangun karena suara bantingan pintu, Kathy yang mendapat bekas merah di dadanya serta diangkat sekitar dua kaki di kamar tidurnya, dan banyak lagi. Akhirnya setelah pemberkatan ulang dan mengalami serangkaian terror yang mencekam lagi, akhirnya mereka memutuskan untuk pindah menuruti saran dari Pendeta Mancuso.
4. An American Haunting
Film ini merupakan film yang diangkat dari legenda yang berasal dari legenda rakyat di Tennessee, Amerika Serikat yang terjadi pada abad ke-19 silam. Kejadian ini bermula saat seorang gadis yang mengalami mimpi buruk mengenai ia dikejar oleh suatu makhluk yang tak terlihat. Ia kemudian dibangunkan oleh ibunya, dan ajaibnya ia menemukan sekumpulan surat yang dibuat oleh nenek moyangnya, yang bernama Lucy Bell beserta sebuah boneka tua. Anehnya surat tua yang ditemukan tersebut adalah surat tua yang telah ditulis pada tahun 1817 silam.
Cerita itu kemudian dimulai dengan menampilkan tentang John Bell yang merupakan suami dari Lucy Bell yang dituduh telah merampas sebudang dari seorang wanita yang bernama Katte Bats tidak bisa membayar bunga pinjaman yang sangat tinggi. Karena tanahnya dirampas, ia pun marah dan mengutuk keluarga John Bell dengan ilmu sihir yang dimilikinya. Dan sejak saat itulah keluarga John Bell pun mengalami berbagai kejadian aneh dan mencekam.
Terror pun dimulai saat John dan putrinya yang melihat seekor serigala berwarna hitam yang kerap menghilang begitu saja. Disamping itu, Betsy Bell sering sekali mendengar suara-suara yang tak diketahui asal usulnya yang seolah-olah ada sosok lain yang ada dalam kamar tidurnya. Tak sampai disitu, Betsy pun mulai sering mengalami mimpi buruk tentang seorang gadis cilik yang berpakaian berwarna merah dan juga sosok jahat yang menghantui dan mengganggunya di saat semua orang telah terlelap.
Pada awal mulanya keluarganya mengira Betsy hanya mengalami mimpi buruk belaka. Namun, mereka pun mulai mempercayainya setelah terjadi suatu hal yang mengejutkan terhadap si kecil Betsy.